:)) :)] ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} ~x( :-t b-( :-L x( =)) BELAJAR PINTAR BARENG KAMI
Selamat Datang ! Suatu kehormatan bagi belajar pintar atas kunjungan ini. Belajar Pintar sangat berharap kunjungan berikutnya

Selamat Datang di BLOG saya untuk belajar pintar tentang PEMBENTUKAN BUMI dengan tujuan untuk memberitahu dunia luas tentang artikel - artikel ini..

blog saya dan teman saya





Photo Flipbook Slideshow Maker

Glitterfy.com - Photo Flipbooks







PEMBAHASAN YANG LAIN


.

Glitter Words
[Glitterfy.com - *Glitter Words*]

Bumi terdiri atas daratan dan perairan. Luas daratan hampir 29% yang terdiri atas 6 benua, dan ribuan pulau besar dan kecil. Benua adalah daratan yang luas. Dipermukaan bumi ini ada 5 benua yang dihuni oleh manusia yaitu Benua Asia, Afrika, Eropa, Australia dan Amerika sebenarnya masih ada satu benua lagi di belahan bumi selatan yang berwujud kawasan es yaitu Benua Antartika.
Sedangkan luas perairannya hampir 2/3 atau 71% dari muka bumi. Perairan di permukaan bumi, meliputi teluk, samudara dan lainnya. Samudera merupakan bagian dari peraian yang sangat luas. Bagian terluas dari samudra terletak dibelahan bumi selatan, sedangkan belahan bumi utara sebagian besar berupa daratan.
PROSES PEMBENTUKAN BENUA
Benua adalah daratan yang luas, sehingga bagian tengah benua tersebut tidak mendapat pengaruh angin laut sama sekali. Benua di bumi ini dapat dibagi menjadi beberapa wilayah atau kawasan yang didasarkan atau kesamaan lingkungan alam, sejarah, politik, bahasa dan ekonomi.
Pembagian kawasan berikut meliputi :
1. Benua asia meliputi wilayah Asia Tenggara, Asia Selatan, Asia Barat, Asia Timur, Asia Tengah dan Asia Utara.
2. Benua Afrika meliputi wilayah Afrika Utara, Afrika Selatan, Afrika Tengah, Afrika Timur, dan Afrika Barat.
3. Benua Eropa meliputi wilayah Eropa Selatan, Eropa Timur, , Eropa Barat, dan Eropa Utara. Eropa Tengah
4. Benua Amerika meliputi wilayah amerika utara, amerika tengah, dan amerika selatan.
5. Benua Australia hanya terdiri dari satu Negara. Wilayah Australia terbagi menjadi 6 negara bagian dan 2 daerah territorial. Keenam Negara bagian tersebut adalah tazmania, queensland, shout Australia, Australia barat, new shout wales dan Victoria.
Benua – benua yang ada di bumi ini terbentuk melalui proses yang sangat lama. Proses yang membentuk benua, karena adanya tenaga endogen. Salah satu dari tenaga endogen adalah gerak epirogenetik (epirogenesa), yaitu gerakan pada kulit bumi yang berlangsung sangat lambat dan dalam waktu yang sangat lama serta meliputi wilayah yang sangat luas. Gerak epirogenetik sering disebut juga gerakan pembentukan benua.
Berdasarkan sejarah pembentukannya, ada beberapa teori yang menyataka asal muasal suatu benua, diantaranaya adalah :
1. Teori Pengapungan Benua
Teori ini dikemukakan oleh Alfred Wegener pada tahun 1912, menyatakan bahwa pada masa lalu (kurang lebih 200 juta tahun yang lalu) di bumi hanya ada satu daratan yang luas dinamakan dengan benua Pangaea. Benua Pangaea ini dikelilingi oleh satu samudera yang luas dinamakan samudera panthalassa (Laut Tethys). Karena adanya tenaga endogen, Pangaea mengalami pergerakan (Pergeseran) secara almbat, sehingga mulai terpisah menjadi dua bagian yaitu daratan laurasia dibagian utara dan daratan gondwana di selatan.
Daratan laurasia terdiri dari amerika utara dan Eurasia (eropa dan asia). Sedangkan daratan gondwana terdiri atas amerika selatan, afrika, Australia, antartika, dan daratan india. Pergerakan it uterus berlangsung, sehingga benua gondwana mulai terpisah. Amerika selatan terpisah dengan afrika demikian juga Australia dan antartika terus bergerak ke selatan. Sedangkan daratan india bergerak kea rah utara mendekati daratan asia. Pada daratan laurasia amerika utara terpisah dari daratan Eurasia. Pergerakan benua – benua it uterus berlangsung. Sehingga terbentukalah benua seperti yang ada sekarang. Bahkan pergerakan benua ini berlangsung sampai saat ini.

Dari teori tersebut dapat dibuktikan kebenarannya berdasarkan fakta – fakta :
a. Adanya persamaan bentuk garis pantai barat benua eropa dan afrika dengan bentuk garis pantai timur benua amerika. Selain itu juga terdpata persamaan keadaan batu – batuan dikedua arah tersebut.
b. Pulau Greenland bergerak menjauhi benua eropa dengan kecepatan 36 cm pertahun dan pulau madagaskar bergerak menjauhi afrika dengan kecepatan 9 cm pertahun.
2. Teori Lempeng Tektonik
Teori ini memperkuat teori pengapungan benua. Teori menyatakan bahwa kulit bumi terdiri atas beberapa lempeng berat dengan ketebalan 50 km sampai 100 km. karena adanya arus konveksi di atmosfer lempeng – lempeng tersebut bergerak dengan bersama – sama maupun saling menjauhi.
Pada bagian dimana lempeng – lempeng bergerak bersama – sama terjadilah kerusakan pada kerak bumi. Di tempat –tempat dimana lempang bergerak sebagian terjadilah pembentukan muka bumi. Di daerah ini terbentuk zona vulkanik dan ditemukan jalur – jalur gempa bumi

Your Reply